Leutika Reading Society atau lebih di kenal ( LRS Bojonegoro ) ini merupakan komunitas pecinta baca buku yang baru saja berdiri di bojonegoro beberapa bulan yang lalu, dan berpusat di Yogyakarta. meskipun baru berdiri tetapi anggotan masih sedikit juga
( wkwkwkwkwk...............!!!!!!!!!!!!!! )...........................!!!!!!!
kegiatan pertama kami diselenggarakan kemarin, Sabtu, 19 Maret 2011.
Diskusi rutin Leutika Reading Society (LRS) Bojonegoro edisi I Maret 2011 . Sebagai komunitas pecinta baca, tentu LRS Bojonegoro menyadari bahwa pertemuan offline ini perlu ditingkatkan untuk memberi sumbangsih tersendiri bagi dunia literasi, terkhusus menebar inspirasi bagi siapa saja.
Untuk bulan-bulan ini memang kami prioritaskan untuk diskusi ‘intern’ dulu karena berbagai pertimbangan, salah satunya adalah membangun kekokohan pondasi komunitas.
Kedepan, pengembangan-pengembangan kegiatan positif ini akan terus digalakkan demi tercapainya cita-cita bersama. Salah satu bukti, LRS Bojonegoro kini memiliki blog resmi di www.lrsbojonegoro.co.cc. Apapun, mengenai aktifitas LRS Bojonegoro secara berkala akan selalu update, insya Allah.
Secara umum, diskusi kemarin berjalan sukses. Santai tapi tetap serius, serius tapi juga santai.
Akan tetapi, ada sebuah pertanyaan dari salah seorang anggora LRS Bojonegoro yang kemarin belum bisa terjawab oleh koordinator. Dan, pertanyaan itu kini akan menjadi ‘pertanyaan terbuka’ untuk dijawab (secara terbuka pula) oleh Leutika.
Pertanyaannya begini, “ngomong-ngomong, apa Leutika gak rugi ya bagiin buku tiap bulan secara gratis, dan kita? Cuma trima buku gratisan sambil kemudian didiskusikan? Kita jelas untung, tapi apa untungnya buat Leutika?”.
Yap, tampaknya sedikit menggelitik bahkan terkesan naif. Bagaimanapun juga, ’hanya’ Leutika sendiri yang mampu menjawab. Tapi apapun itu, menebar inspirasi kini menjadi tugas kita bersama. :)
Salam inspiratif!
